Share

Halaman

Rabu, 17 Juli 2013

Mulut Tetap Sehat Saat Puasa

Saat berpuasa, seseorang akan lebih mudah mengalami gangguan pada kesehatan mulut. Menurunnya produksi air liur bisa membuat mulut menjadi kering (xerostomia), sedangkan air liur berfungsi sebagai self-cleansing di dalam rongga mulut.

Di dalam rongga mulut, ada lebih dari 300 mikroorganisme normal. Saat kita berpuasa, dimana tidak ada kegiatan mengunyah dan menurunnya produksi liur, mengakibatkan jumlah oksigen dalam mulut berkurang. Bakteri anaerob dalam mulut, bisa berkembang biak tanpa oksigen, mengubah sisa makanan disela-sela gigi dan memecah asam amino sehingga menghasilkan gas sulfur yang membuat mulut menjadi bau (halitosis). Selain itu, pada mulut yang kering juga rentan mengalami sariawan.

Berikut tips untuk mengatasinya :
•    Sikat gigi setelah makan sahur, gunakan teknik menyikat yang benar dan setidaknya sekitar 3-5 menit.
•    Lidah juga sebaiknya disikat, terutama bagian belakang lidah, dimana pada bagian ini adalah tempat berkembang biaknya mikroorganisme.
•    Gunakan dental floss, agar lebih maksimal.
•    Pakailah obat kumur yang tidak mengandung alkohol.
•    Upayakan tetap berkonsultasi dengan dokter gigi, untuk mengetahui apakah gigi kita dalam kondisi sehat.

Trik mencegah bau mulut saat berpuasa:
•    Hindari makan makanan seperti bawang putih, petai, jengkol atau durian.
•    Perbanyak makan makanan berserat.
•    Perbanyak minum air putih saat sahur. Minum air putih 8-10 gelas ketika sahur dan berbuka, dapat membantu mencegah bau mulut disiang hari, karena air putih akan meningkatkan produksi air liur, sehingga mulut tetap bersih dan lembap.
•    Minumlah teh hijau tanpa gula, karena teh hijau mengandung zat polyphenol yang berfungsi untuk membersihkan bakteri pada mulut dan saluran pernafasan.
•    Konsumsi vitamin c untuk mencegah timbulnya sariawan.
•    Jika suka, bisa mengunyah tumbuhan seperti daun ketumbar, ekaliptus, atau tarragon.
•    Kurangi merokok saat sahur dan berbuka.
•    Hindari makan makanan yang lengket dan manis.
•    Tetaplah berolahraga, karena olahraga bisa membuang zat beracun dalam tubuh termasuk penyebab bau mulut.
•    Tidur secukupnya saja. Tidur terlalu lama akan memicu bau mulut.

Gangguan pada mulut juga bisa disebabkan oleh faktor lain dari dalam tubuh, seperti maag, gangguan pernapasan, diabetes atau penyakit dalam lainnya.



drg. Nadya Fadiha
www.MeetDoctor.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar